
Mempunyai kamar kos yang sejuk, segar dan teduh secara alami adalah ukuran ideal kenyamanan sebuah ruangan bisa dikatakan ruang sehat, apalagi ruangan tersebut adalah ruang kamar kos. Kamar kos harus mempunyai penghawaan yang sangat baik yang harus direncanakan bagaimana cahaya dan sirkulasi udara harus benar benar diterima oleh tiap tiap kamar. Salah satu desain rumah kos di Berau ini mempunyai semangat bagaimana menciptakan rumah kos yang nyaman, tidak terlalu ‘berteriak’ dengan hadir sangat humble mengingat lokasi kavling berada di sudut perkampungan ditepi jalan desa. Bagaimana menciptakan rumah kos dengan teduan berupa pohon pohon besar sehingga berkontribusi positif terhadap lingkungan sekitar

KAMAR KOS
Ruang Kamar kos didesain dengan konsep mandiri dengan minimal 3 bukaan jendela berupa satu jendela besar ke arah belakang, jendela kaca nako menghadap selasar dan pintu kamar tidur. Mempunyai pencahayaan yang sangat baik dengan 2 sisi bukaan cahaya dan orientasi langsung ke arah teras selasar dengan teduhan pohon pohon besar sebagai atapnya. Mempunyai sirkulasi silang untuk mendapatkan penghawaan dan sirkulasi udara yang baik di dalam kamar.
selasar kamar dengan dak lantai panggung kayu ulin
( Baca juga : Desain Rumah Kos dengan ruang terbuka hijau yang luas http://sembilanstudio.com/2018/05/ars-desain-tropis-rumah-kos-di-lahan-memanjang-10×30-di-kalimantan/ )
RUANG KOMUNAL
– ruang santai bersama dengan meja dan kursi kayu panjang/ feksibel bisa dengan ruang selasar lesehan
– ruang memasak disediakan bagi penghuni untuk melengkapi sarana kos
– ruang kumpul atau bisa dimanfaatkan untuk menerima tamu
Ruang komunal space didesain tanpa atap, sehingga penghuni kos bisa merasakan perbedaan hawa, suhu yang berubah-ubah dari pagi, siang dan malam. Saat hujan, area yang didesain beratap adalah area diatas furniture pantry dan area meja televisi. Hujan tidak bisa kita hindari karena iklim di Indonesia. Hujan adalah berkah yang semestinya kita bisa menikmatinya dengan cara yang berbeda tanpa kita berupaya untuk menghindarinya

SELASAR DAN TERAS KOS
Selasar kamar kos didesain berupa teras lebar yang menghubungkan antar kamar kos. Selasar panggung ini terbuka tanpa atap berlantai kayu ulin untuk mendapatkan kesan alami dan sekiranya air hujan akan langsung turun ke bawah dak lantai kayu membantu serapan air tanah di sekitar kavling. Selasar kamar di tanami deretan pohon jenis peneduh yang tidak terlalu mengasilkan sampah yang banyak agar mudah dibersihkan. Pohon ini sekaligus sebagai peneduh selasar, penyegar lingkungan dengan harapan ikut berkontribusi positif terhadap isu pelestarian lingkungan, polusi udara dan tangkapan oksigen lingkungan.
Selasar bisa menjadi tempat rekreasi bagi penghuni kos agar tidak jemu berada di dalam kamar kos. Akan menarik juga untuk meletakkan kolam ikan, pancuran air atau sejenisnya untuk menambah segar area selasar kos

KAMAR MANDI
Pertimbangan kamar mandi tidak menggunakan kamar mandi dalam kamar agar menghemat biaya pembangunan dan menghemat biaya operasional rumah kos dan penggunaan air bersih saat digunakan, lebih mengutamakan saat bagaimana masing masing penghuni kos saling berinteraksi sosial dengan penggunaan kamar mandi bersama. Kamar mandi di rencanakan menggunakan satu closet dan satu shower tanpa bak mandi untuk menghemat penggunaan air bersih
PARKIR MOTOR
Menyediakan parkir motor dengan estimasi jumlah sekitar 12 motor dengan 1 pintu akses masuk berdampingan dan terpisah dengan pintu akses penghuni kos

(baca juga : Desain rumah kos di Surabaya di lahan Memanjang 5×20 http://sembilanstudio.com/2015/07/desain-rumah-kos-di-lahan-memanjang-5x20m/ )
#tag : desain rumah tropis, lahan melebar, arsitek rumah tropis, rumah minimalis tropis, rumah tipe 45/54, rumah tropis alami, renovasi tampak depan rumah, renovasi rumah tipe standart, konsep desain renovasi rumah. rumah di kalimantan, rumah dengan taman luas, rumah kos di lahan memanjang
mansyurhasan@oktober2018