Hunian tinggal milik bapak Rendra memiliki lingkungan site yang luar biasa bagus dengan diapit 2 lembah di sisi utara dan sisi barat dengan pemandangan view sawah dan beberapa villa di daerah Gianyar Bali. Dengan potensi lingkungan bagus, pak Rendra menginginkan rumah dengan konsep terbuka, sirkulasi udara yang bagus serta pencahayaan yang cukup terang. Rumah ini merupakan rumah kedua keluarga bapak Rendra sebagai rumah singgah. Rumah utama berlokasi tidak jauh dari site hanya berjarak kurang lebih 3-4km dari site.

Lahan terbatas dan akses jalan utama hanya lebar 4m memberi kenyaman luas rumah tinggal tanpa adanya carport mobil, pemilik cukup menyediakan carport cukup untuk 2-3 motor. Konsep taman terbuka yang bisa dinikmati dari segala ruang rumah berada di tengah 2 masa bangunan utama. Bangunan utama seelah kiri adalah area servise terdiri dari dapur, pantry dan ruang makan serta area servis cuci jemur. Pemilik mengharapkan ketika berada di ruang makan dan dapur bisa leluasa menikmati view lembah dengan pemandangan sawah serta view taman tengah.
Ruang keluarga di sisi bangunan sebelah kanan dibiarkan terbuka tanpa pintu, sekat atau jendela untuk mendapatkan kesan menyatu dengan ruang luar. Demikian juga kamar tidur utama di lantai satu dengan bukaan jendela yang lebar dapat leluasa mendapatkan view ke arah lembah dan pemandangan sawah ke arah sisi utara. Pemilik menginginkan ruang keluarga dapat menjadi area paling penting saat berkumpul dengan keluarga.
Sedangkan kebutuhan ruang di lantai 2 terdapat dua kamar tidur dan mushola, 1 ruang serbaguna yang nantinya akan dijadikan ruang kerja salah satu putra Bp.Rendra. Memanfaatkan tanaman rambat di pergola depan dan selasar tengah untuk mendapatkan hunian yang lebih segar, tropis dan dekat dengan alam.

#tag : desain rumah bali, arsitek rumah bali, rumah minimalis di bali, tropical house in bali, house villa at Bali
@Februari2016