PROJECT DATA :
Project Name : Air Mancur Perempatan Jetak, Bojonegoro
Location : Jl.Rajekwesi Bojonegoro ( Perempatan arah Cepu ) , Jawa Timur
Status : Terbangun (Desember 2011)
Site Area : Approximately 20 metressquare
Client/Owner : Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Bojonegoro, Jawa Timur
Principal Interior Design : sembilanstudio
Main Building Contractor : DKP Bojonegoro
Images: Rendering with 3dsMax7 Studio
Photos : Mansyur Hasan W
Note :
‘eksistensi identitas kota Bojonegoro sebagai kota Kayangan Api’
Description :

Wacana dasar dari pembuatan air mancur di lokasi ini adalah memberi sebuah sclupture/penanda sebagai identitas sekaligus memperindah kawasan wilayah Jetak. Sebelumnya wilayah ini sarat dengan gelap dan rawan kecelakan karena tidak terlihatnya secara jelas penanda jalan dan kurangnya penerangan jalan utama. Kawasan Jetak dan jl. Rajekwesi adalah kawasan terminal lama yang sekarang beralih fungsi menjadi kawasan pujasera dan pedagang kaki lima.

Mengenai konsep dasar perencanaan, Dinas Kebersihan dan Pertamanan setempat merujuk salah satu desain air mancur di kota pahlawan Surabaya dengan desain lampu yang bisa berganti ganti. Karena rujukan utama sudah jelas, perencana mencoba mengembangkan ide dengan menyesuaikan dengan konsep awal sebuah eksistensi kota Bojonegoro sebagai kota Kayangan Api (Api Abadi)

Dari konsep bentuk diambil dengan mencerminkan juluran lidah api yang bertransformasi dengan dua bentuk lengkung panjang dan pendek yang saling berhadapan. Sedangkan bola dan mangkuk adalah hasil transformasi bentuk dari sebuah kesatuan tekad masyarakat setempat sekalius berfungsi sebagai wadah air dari cipratan teratas untuk mendapatkan volume air mancur yang berwarna warni ketika disorot lampu penerangan.
Air mancur ini direncanakan dengan dua buah pompa air berkekuatan besar untuk memancarkan 42 titik semprotan air mengelilingi scluptur lidah api tersebut dan didukung dengan lampu teknologi LED sebagai penerangan estetika. Karena keterbatasan dana, penggunaan lampu LED warna warni diurungkan dan sebagai gantinya adalah lampu LED selang berwarna warni dan didukung beberapa lampu sorot berkekuatan 250 watt.

Material konstruksi dasar pembuatan air mancur ini adalah dari beton dan pasangan bata, sedangkan untuk finishingnya menggunakan batu alam bobos dan car dinding tahan cuaca. Elemen estetika bola terbuat dari plat aluminium mengurangi beban sendiri juluran sclupture tertinggi dan dicat duco standart untuk cat mobil. Pemilihan warna dari perencana adalah kombinasi warna soft berupa abu abu dan coklat, dan ketika diaplikasikan hal yang menjadi pertimbangan utama dari dinas Kebersihan dan Pertamanan adalah kurangnya ‘Center Point’ atau ‘Point Of Interest’ dari air mancur ini sehingga diputuskan menggunakan warna biru dan merah tanpa mengurangi dan mengganggu bentuk yang sudah direncanakan. ( Maret 2012 )

mohon konfirm untuk rab sampai kena berapa sebab kami pakai studi di ambon